Selamat Datang Di Dunia Arfianhero
Mengapa nama blog ini Arfianhero?
Ya, tentu saja ini pelesetan dari nama si pemilik blog, hehehe...
Saat ini sedang bekerja keras untuk mendapatkan prestasi baik di bangku kuliah, walaupun kenyataan tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Motto = Berpikir ke depan namun maksimalkan hari ini.
Translate
by : BTF
Label
- Anime/Manga (1)
- Blog (2)
- Download CHIP (1)
- Fotografi (1)
- Gallery (1)
- Kesehatan (1)
- Motivasi (7)
- Passing Grade PTN (5)
- Peluang Uang (1)
- Pengalaman (10)
- Pengetahuan (2)
- Peristiwa (5)
- Politik (1)
- Properti (3)
- Tips Elektronik (4)
- Universitas (17)
- Windows 7 (1)
Followers
Beli Handphone/HP Disesuaikan Dengan Kebutuhan 0
22.37Handphone sudah tentu bukan barang langka di jaman digital ini. Tentunya kamu punya HP kan? Barang yang satu ini tidak bisa dianggap lagi suatu kemewahan ( walaupun ada juga orang-orang yang menggunakannya untuk menunjukkan kemewahan yang dimilikinya). HP semakin lama semakin murah. Padahal dulu sekitar tahun 2002, HP sekelas Nokia 6110 harganya mencapai 3 juta rupiah, padahal kalau dilihat "isinya", jaman sekarang ponsel dengan fitur seperti itu hanyalah 500 ribu rupiah dan baru, bahkan bisa lebih murah.
Sekarang sudah banyak pilihan jika mau membeli HP, dan itu yang membuat kita bingung. Lima sampai enam tahun yang lalu, kita masih bisa mudah memilih HP, karena ya itu tadi, handphone yang kelas bawah, menengah, dan atas terlihat jelas. Dan pilihannya masih sedikit. Nokia 7610 yang menjadi ponsel berkamera 1 megapiksel pertama di Indonesia pernah menjadi barang mewah karena harganya yang mencapai 6 juta rupiah. Tapi sekarang, ponsel ini bisa dibeli oleh penjual gorengan.
Karena banyak pilihan itulah, maka sekarang yang dibutuhkan adalah kecerdasan, bukan asal pilih ponsel yang harganya mahal dan dianggap itu sebagai ponsel yang bagus dan berkualitas. Beberapa tipsnya yaitu :
- Pikirkan apakah mau membeli HP second atau baru.
- Pikir-pikir dulu mau membeli ponsel dengan kebutuhan apa, seperti untuk foto, mendengarkan musik, main internet, nonton TV, atau ingin kesemuanya ada alias fiturnya lengkap.
- Sediakan budget yang mau dikeluarkan.
- Carilah referensi dari koran, tabloid, atau majalah yang memajang daftar harga handphone beserta fitur yang terdapat di dalamnya.
- Semisal jika kamu menginginkan ponsel yang bagus di kamera, utamakanlah hal itu.
- Setelah menemukan beberapa ponsel yang kamu inginkan dengan harga yang hampir sama, lihatlah fitur pendukungnya, seperti ada tidaknya radio, kualitas perekam video, sistem operasi, aplikasi pendukung, jenis layar, dan sebagainya.
- Semakin lengkap fitur pendukung, maka disarankan untuk memilih ponsel itu.
- Pilihlah bentuk yang diinginkan, namun jangan terlalu diutamakan.
- Selain itu, pilihlah ponsel yang servisnya sudah terjamin.
- Jika ingin mengetahui ponsel yang servisnya terjamin, maka lihatlah perusahaan yang menjual ponsel itu, jika sudah sekitar 2 tahun ke atas produknya dijual di Indonesia dan sampai sekarang tidak ada tanda-tanda kebangkrutan, maka pilihlah itu.
- Datang ke tempat penjualan HP. Jika mau membeli HP baru, maka tidak perlu jauh-jauh ke tempat penjualan ponsel yang dianggap murah, karena biasanya harga HP baru di semua tempat sama. Lain lagi jika mau membeli HP second, pilihlah tempat yang "digosipkan" murah.
- Selamat membeli HP, kalo sudah beli, kasih tau yah.
1. Pendidikan Dokter 53.60%
2. Tek. Elektro 49.01%
3. Tek. Industri 48.90%
4. Tek. Kimia 48.50%
5. Ilmu Komputer 46.86%
6. Tek. Mesin 46.50%
7. Farmasi 44.10%
8. Arsitektur 43.52%
9. Sistem Informasi 43.21%
10. Tek. Metalurgi & Material 43.16%
11. Tek. sipil 42.50%
12. Tek. Perkapalan 41.52%
13. Pend. Dokter Gigi 41.10%
14. Ilmu Keperawatan 40.50%
15. Kesehatan Masyarakat 40.44%
16. Tek. Komputer 40.21%
17. Tek. Lingkungan 39.45%
18. Kimia 39.10%
19. Biologi 36.80%
20. Fisika 36.50%
21. Matematika 35.45%
22. Geografi 33.25%
1. Akuntansi : 60,00 %
2. Antropologi Sosial : 24,50 %
3. Arkeologi Indonesia : 19,00 %
4. Ilmu Administrasi Fiskal : 42,83 %
5. Ilmu Administrasi Negara : 36,17 %
6. Ilmu Administrasi Niaga : 38,17 %
7. Ilmu Ekonomi : 50,33 %
8. Ilmu Filsafat : 19,17 %
9. Ilmu Hubungan Internasional : 59,67 %
10. Ilmu Hukum : 40,67 %
11. Ilmu Kesejahteraan Sosial : 29,00 %
12. Ilmu Komunikasi : 47,67 %
13. Ilmu Perpustakaan : 22,83 %
14. Ilmu Politik : 34,83 %
15. Ilmu Sejarah : 19,83 %
16. Kriminologi : 30,33 %
17. Manajemen : 51,00 %
18. Psikologi : 43,67 %
19. Sastra Arab : 20,50 %
20. Sastra Belanda : 24,17 %
21. Sastra Cina : 32,67 %
22. Sastra Daerah (Sastra Jawa) : 11,33 %
23. Sastra Indonesia : 26,50 %
24. Sastra Inggris : 40,83 %
25. Sastra Jepang : 42,17 %
26. Sastra Jerman : 28,67 %
27. Sastra Perancis : 34,33 %
28. Sastra Rusia : 22,67 %
29. Sosiologi : 29,33 %
2. Tek. Elektro 49.01%
3. Tek. Industri 48.90%
4. Tek. Kimia 48.50%
5. Ilmu Komputer 46.86%
6. Tek. Mesin 46.50%
7. Farmasi 44.10%
8. Arsitektur 43.52%
9. Sistem Informasi 43.21%
10. Tek. Metalurgi & Material 43.16%
11. Tek. sipil 42.50%
12. Tek. Perkapalan 41.52%
13. Pend. Dokter Gigi 41.10%
14. Ilmu Keperawatan 40.50%
15. Kesehatan Masyarakat 40.44%
16. Tek. Komputer 40.21%
17. Tek. Lingkungan 39.45%
18. Kimia 39.10%
19. Biologi 36.80%
20. Fisika 36.50%
21. Matematika 35.45%
22. Geografi 33.25%
1. Akuntansi : 60,00 %
2. Antropologi Sosial : 24,50 %
3. Arkeologi Indonesia : 19,00 %
4. Ilmu Administrasi Fiskal : 42,83 %
5. Ilmu Administrasi Negara : 36,17 %
6. Ilmu Administrasi Niaga : 38,17 %
7. Ilmu Ekonomi : 50,33 %
8. Ilmu Filsafat : 19,17 %
9. Ilmu Hubungan Internasional : 59,67 %
10. Ilmu Hukum : 40,67 %
11. Ilmu Kesejahteraan Sosial : 29,00 %
12. Ilmu Komunikasi : 47,67 %
13. Ilmu Perpustakaan : 22,83 %
14. Ilmu Politik : 34,83 %
15. Ilmu Sejarah : 19,83 %
16. Kriminologi : 30,33 %
17. Manajemen : 51,00 %
18. Psikologi : 43,67 %
19. Sastra Arab : 20,50 %
20. Sastra Belanda : 24,17 %
21. Sastra Cina : 32,67 %
22. Sastra Daerah (Sastra Jawa) : 11,33 %
23. Sastra Indonesia : 26,50 %
24. Sastra Inggris : 40,83 %
25. Sastra Jepang : 42,17 %
26. Sastra Jerman : 28,67 %
27. Sastra Perancis : 34,33 %
28. Sastra Rusia : 22,67 %
29. Sosiologi : 29,33 %
1. Tek. Kimia 52.85%
2. STEI 51.67%
3. Tek. Industri 50.96%
4. Fak. Framasi 47.98%
5. Tek. Mesin 45.45%
6. Tek. Arsitektur 44.88%
7. FTPP 43.58%
8. FTSL 43.54%
9. Tek. Penerbangan 40.74%
10. Tek. Fisika 39.78%
11.Tek. Material 38.86%
12. Tek. Planologi 37.35%
13. FITK 36.81%
14. FMIPA 36.62%
15. Fak. Saintek Hayati 35.88%
2. STEI 51.67%
3. Tek. Industri 50.96%
4. Fak. Framasi 47.98%
5. Tek. Mesin 45.45%
6. Tek. Arsitektur 44.88%
7. FTPP 43.58%
8. FTSL 43.54%
9. Tek. Penerbangan 40.74%
10. Tek. Fisika 39.78%
11.Tek. Material 38.86%
12. Tek. Planologi 37.35%
13. FITK 36.81%
14. FMIPA 36.62%
15. Fak. Saintek Hayati 35.88%
1.FK48.81
2.Tek. sipil 41.02
3.Tek. kimia 39.82
4.mat 46.22
5.Tek. mesin 33.77
6.manj. SD perairan 43.16
7.nutrisi ternak 29.75
8.produksi ternak 31.50
9.Tek. elektro 48.50
10.kesehatan masyarakat 39.16
11.ilmu kelautan 34.44
12.bio 33.22
13.kim 33.11
14.fis 34.33
15.Tek. planologi 41.16
16.budi daya perairan 30.10
17.pemanf. SD perikanan 28.05
18.Tek. indutri 47.19
19.Tek. lingkungan 43.16
20.sosek peternakan 27.36
21.t. hasil ternak 32.16
22.ilmu keperawatan 37.08
23.oseanograf 34.02
24.tek. Hasil perikanan 32.10
25.gizi masyarakat 29.78
26.statistika 29.13
27.Tek. perkapalan 38.42
28.Tek. geologi 29.24
29.ilmu komputer 35.52
30.Tek. geodesi 29.32
1. Akuntansi : 35,00 %
2. Bahasa & Sastra Indonesia : 10,00 %
3. Bahasa & Sastara Inggris : 22,83 %
4. Ilmu Administrasi Bisnis : 18,18 %
5. Ilmu Administrasi Publik : 16,33 %
6. Ilmu Ekononmi & Studi Pembangunan : 22,17 %
7. Ilmu Hukum : 19,67 %
8. Ilmu Komunikasi : 23,33 %
9. Ilmu Pemerintahan : 15,00 %
10. Ilmu Perpustakaan : 13,17 %
11. Manajemen : 22,50 %
12. Sejarah Indonesia : 10,33 %
2.Tek. sipil 41.02
3.Tek. kimia 39.82
4.mat 46.22
5.Tek. mesin 33.77
6.manj. SD perairan 43.16
7.nutrisi ternak 29.75
8.produksi ternak 31.50
9.Tek. elektro 48.50
10.kesehatan masyarakat 39.16
11.ilmu kelautan 34.44
12.bio 33.22
13.kim 33.11
14.fis 34.33
15.Tek. planologi 41.16
16.budi daya perairan 30.10
17.pemanf. SD perikanan 28.05
18.Tek. indutri 47.19
19.Tek. lingkungan 43.16
20.sosek peternakan 27.36
21.t. hasil ternak 32.16
22.ilmu keperawatan 37.08
23.oseanograf 34.02
24.tek. Hasil perikanan 32.10
25.gizi masyarakat 29.78
26.statistika 29.13
27.Tek. perkapalan 38.42
28.Tek. geologi 29.24
29.ilmu komputer 35.52
30.Tek. geodesi 29.32
1. Akuntansi : 35,00 %
2. Bahasa & Sastra Indonesia : 10,00 %
3. Bahasa & Sastara Inggris : 22,83 %
4. Ilmu Administrasi Bisnis : 18,18 %
5. Ilmu Administrasi Publik : 16,33 %
6. Ilmu Ekononmi & Studi Pembangunan : 22,17 %
7. Ilmu Hukum : 19,67 %
8. Ilmu Komunikasi : 23,33 %
9. Ilmu Pemerintahan : 15,00 %
10. Ilmu Perpustakaan : 13,17 %
11. Manajemen : 22,50 %
12. Sejarah Indonesia : 10,33 %
1. Pend. Dokter 52.28%
2. Farmasi 45.01%
3. Psikologi 43.92%
4. Pend. Dokter Gigi 43.25%
5. Ilmu Keperawatan 38.10%
6. Statistika 37.75%
7. Tek. Pangan 36.24%
8. Matematika 25.63%
9. Biologi 34.82%
10. Tek. Geologi 34.71%
11. Agribisnis 34.71%
12. Kimia 34.71%
13. Fisika 32.93%
14. Tek. Pertanian 32.72%
15. Ilmu Kelautan 32.42%
16. Peternakan 30.06%
17. Pemuliaan Tanaman 29.09%
18. Agronomi 29.04%
19. Ilmu Tanah 29.04%
20. Perikanan 28.78%
21. Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan 28.03%
1. Akuntansi : 42,83 %
2. Antropologi Sosial : 12,33 %
3. Ekonomi Pembangunan : 31,83 %
4. Ilmu Hubungan Internasional : 27,83 %
5. Ilmu Hukum : 24,33 %
6. Ilmu Kesejahteraan Sosial : 36,67 %
7. Ilmu Komunikasi : 31,00 %
8. Ilmu Pemerintahan : 21,83 %
9. Ilmu Perpustakaan : 13,17 %
10. Ilmu Sejarah : 12,83 %
11. Manajemen : 35,67 %
12. Sastra Arab : 10,33 %
13. Sastra Daerah (Sunda) : 9,17 %
14. Sastra Indonesia : 9,83 %
15. Sastra Inggris : 20,17 %
16. Sastra Jepang : 17,17 %
17. Sastra Jerman : 11,00 %
18. Sastra Perancis : 11,00 %
19. Sastra Rusia : 14,00 %
2. Farmasi 45.01%
3. Psikologi 43.92%
4. Pend. Dokter Gigi 43.25%
5. Ilmu Keperawatan 38.10%
6. Statistika 37.75%
7. Tek. Pangan 36.24%
8. Matematika 25.63%
9. Biologi 34.82%
10. Tek. Geologi 34.71%
11. Agribisnis 34.71%
12. Kimia 34.71%
13. Fisika 32.93%
14. Tek. Pertanian 32.72%
15. Ilmu Kelautan 32.42%
16. Peternakan 30.06%
17. Pemuliaan Tanaman 29.09%
18. Agronomi 29.04%
19. Ilmu Tanah 29.04%
20. Perikanan 28.78%
21. Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan 28.03%
1. Akuntansi : 42,83 %
2. Antropologi Sosial : 12,33 %
3. Ekonomi Pembangunan : 31,83 %
4. Ilmu Hubungan Internasional : 27,83 %
5. Ilmu Hukum : 24,33 %
6. Ilmu Kesejahteraan Sosial : 36,67 %
7. Ilmu Komunikasi : 31,00 %
8. Ilmu Pemerintahan : 21,83 %
9. Ilmu Perpustakaan : 13,17 %
10. Ilmu Sejarah : 12,83 %
11. Manajemen : 35,67 %
12. Sastra Arab : 10,33 %
13. Sastra Daerah (Sunda) : 9,17 %
14. Sastra Indonesia : 9,83 %
15. Sastra Inggris : 20,17 %
16. Sastra Jepang : 17,17 %
17. Sastra Jerman : 11,00 %
18. Sastra Perancis : 11,00 %
19. Sastra Rusia : 14,00 %
1. agronomi 33.40 %
2. ilmu hama dan peny. Tumbuhan 31.10 %
3. pemuliaan tanaman 32.20 %
4. budi daya perikanan 35.20 %
5. agrobisnis 35.80 %
6. manj. SD perikanan 33.20 %
7. teknologi hasil pertanian 33.45 %
8. ilmu tanah 32.75 %
9. farmasi 42.31 %
10. farmasi obat alami 35.75 %
11. fisika 31.03 %
12. geofisika 33.30 %
13. elektonika&instrumen. 39.75 %
14. Kimia 36.70 %
15. Matematika 35.94 %
16. FK 50.20 %
17. Ilmu keperawatan 38.60 %
18. Gizi kesehatan 37.70 %
19. Dokter gigi 43.85 %
20. Dokter hewan 38.69 %
21. Nutrisi & makanan ternak 30.00 %
22. Produksi ternak 32.25 %
23. Sosek peternakan 33.45 %
24. Teknologi hasil ternak 34.60 %
25. Tek. pertanian 38.11 %
26. arsitektur 41.11 %
27. Tek. industri 50.20 %
28. Tek. geodesi 37.60 %
29. Tek. geologi 37.15 %
30. Tek. kimia 47.12 %
31. Tek. elektro 49.15 %
32. Tek. mesin 45.26 %
33. Tek. sipil 42.10 %
34. Tek. nuklir 42.80 %
35. Tek. pertanian 37.80 %
36. tek. Hasil pertanian 38.11 %
37. tek industri pertanian 35.16 %
38. ilmu komputer 47.86 %
39. statistika 39,30 %
40. manj. Hutan 37.54 %
41. budi daya hutan 30.00 %
42. konsv. SD hutan 29.60 %
43. budidaya hutan 31.00 %
44. biologi 35.20 %
45. geografi 26.22 %
46. geofisika 33.10 %
47. elektronika & instrumen 37.69 %
48. agronomi 35.55 %
49. pemuliaan tanaman 32.83 %
50. ilmu tanah 33.52 %
51. agrobisnis 35.10 %
52. ilmu hama 31.66 %
53. penyuluhan pertanian 27.80 %
54. nutrisi ternak 31.94 %
55. produksi ternak 32.50 %
56. sosek. Peternakan 31.52 %
57. tek. Hasil ternak 27.69 %
58. budidaya Perairan 32.33 %
59. tek hasil perikanan 28.75 %
60. manj. SD perairan 29.54 %
61. Tek. fisika 43.21 %
62. Tek. industri 45.24 %
63. ilmu keperawatan 33.54 %
64. fisika teknik 40.75 %
2. ilmu hama dan peny. Tumbuhan 31.10 %
3. pemuliaan tanaman 32.20 %
4. budi daya perikanan 35.20 %
5. agrobisnis 35.80 %
6. manj. SD perikanan 33.20 %
7. teknologi hasil pertanian 33.45 %
8. ilmu tanah 32.75 %
9. farmasi 42.31 %
10. farmasi obat alami 35.75 %
11. fisika 31.03 %
12. geofisika 33.30 %
13. elektonika&instrumen. 39.75 %
14. Kimia 36.70 %
15. Matematika 35.94 %
16. FK 50.20 %
17. Ilmu keperawatan 38.60 %
18. Gizi kesehatan 37.70 %
19. Dokter gigi 43.85 %
20. Dokter hewan 38.69 %
21. Nutrisi & makanan ternak 30.00 %
22. Produksi ternak 32.25 %
23. Sosek peternakan 33.45 %
24. Teknologi hasil ternak 34.60 %
25. Tek. pertanian 38.11 %
26. arsitektur 41.11 %
27. Tek. industri 50.20 %
28. Tek. geodesi 37.60 %
29. Tek. geologi 37.15 %
30. Tek. kimia 47.12 %
31. Tek. elektro 49.15 %
32. Tek. mesin 45.26 %
33. Tek. sipil 42.10 %
34. Tek. nuklir 42.80 %
35. Tek. pertanian 37.80 %
36. tek. Hasil pertanian 38.11 %
37. tek industri pertanian 35.16 %
38. ilmu komputer 47.86 %
39. statistika 39,30 %
40. manj. Hutan 37.54 %
41. budi daya hutan 30.00 %
42. konsv. SD hutan 29.60 %
43. budidaya hutan 31.00 %
44. biologi 35.20 %
45. geografi 26.22 %
46. geofisika 33.10 %
47. elektronika & instrumen 37.69 %
48. agronomi 35.55 %
49. pemuliaan tanaman 32.83 %
50. ilmu tanah 33.52 %
51. agrobisnis 35.10 %
52. ilmu hama 31.66 %
53. penyuluhan pertanian 27.80 %
54. nutrisi ternak 31.94 %
55. produksi ternak 32.50 %
56. sosek. Peternakan 31.52 %
57. tek. Hasil ternak 27.69 %
58. budidaya Perairan 32.33 %
59. tek hasil perikanan 28.75 %
60. manj. SD perairan 29.54 %
61. Tek. fisika 43.21 %
62. Tek. industri 45.24 %
63. ilmu keperawatan 33.54 %
64. fisika teknik 40.75 %
Agar bisa maksimal dalam menghadapi tes PTN, bukan hanya belajar serius saja yang dibutuhkan. Akan tetapi strategi juga penting. Kalau serius dalam belajar, namun stres jadinya dan bingung dalam mengaplikasikan rumus ke soal apa yang sudah kita pelajari sebelumnya, belajarnya pun menjadi percuma. Oleh karena itu dibutuhkan strategi ( selain strategi mencontek teman yang pintar, yang wajib dihindarkan) seperti di bawah ini :
Persiapan Pra Ujian :
Persiapan Pra Ujian :
- Pelajari soal-soal tahun sebelumnya.
- Ikuti banyak Try Out sesering mungkin.
- Konsumsi banyak protein.
- Perbanyak berbuat kebaikan dan amalan.
- Motivasi selalu diri sendiri dengan imajinasi.
- Survey tempat H-2.
- Hentikan proses belajar pada H-3. Sebab jika belajar diteruskan, pada saat ujian akan tegang dan ilmu yang sudah dipelajari sebagian akan hilang karena ketegangan itu.
- Persiapkan alat-alat tulis selengkapnya.
- Hindari makanan, minuman, dan perilaku yang mendatangkan penyakit.
- H-1 maksimal tidur 9 jam.
- Pastikan alat tulis dan alat-alat penting diatas meja lengkap.
- Jangan membuat gerakan yang mencurigakan sedikitpun.
- Yang harus diisi terlebih dahulu adalah KODE SOAL.
- Jangan terkecoh dengan soal yang sulit, kerjakan dulu soal yang mudah. Durasi 1 soal tidak lebih dari 3 menit untuk soal hitungan dan 1 menit untuk soal teori.
- Lakukan relaksasi untuk hindari serangan panik.
- Jangan pernah membicarakan dan membahas soal dengan teman.
- Persiapkan hal yang sama untuk ujian hari kedua.
- Tidak ada hal lain yang dapat dilakukan selain bersyukur, beramal, dan berdoa.
Wah, sebentar lagi tes SIMAK UI 2009 akan dilaksanakan pada tanggal 1 Maret. Pastinya bulan-bulan sekarang bukan waktunya main-main bagi yang duduk di kelas 3 SMA. Terlalu banyak bermain dan tidak serius.....ya pasti akan menyesal. Karena jadwal tes dari sekarang sampai 6 bulan ke depan sangat padat.
Sebut saja tes masuk perguruan tinggi melalui Jalur SIMAK UI tanggal 1 Maret, PMBP-Daerah ITB tanggal 15 Maret (kalau mengambil jalur ini pada saat diterima minimal membayar 55 juta bagi jurusan-jurusan yang terkategori populer, sebut saja Teknik Elektro dan Informatika, Teknik Industri, dan sebagainya....hmmm, harus pikir-pikir dulu kalo mau ngambil jalur ini), Tes tertulis UGM pada 7 April (ketika lolos, biaya kuliahnya lebih "murah" dibandingkan dengan jalur PBS), Ujian Nasional tanggal 20-24 April (kalo lulus tes PTN tapi tiba-tiba ga lulus UN, sakitnya minta ampun...), PMBP-Pusat ITB ( lebih murah dari PMBP-Daerah ITB, minimal sekitar 15-25 juta, tapi masih bisa keringanan lagi bagi keluarga tak mampu), Tes UNPAD, UNDIP, STAN, dan SNMPTN, dan masih banyak lagi.....
Jadi jangan lengah, belajar dari sekarang. Sebab saingan untuk masuk PTN favorit sangat banyak sekali. Patokan bukan lagi dari prestasi nilai kelas, ataupun nilai satu sekolahan. Namun sudah mencakup seluruh sekolah di Indonesia. Jadi yang selama ini merasa bangga dan pintar dengan nilai-nilai yang bagus di kelas, jangan terlena dengan itu semua karena saingan begitu banyak di negara ini.
Kita harus banyak belajar dan berdoa, jangan mudah menyempelekan pekerjaan, pandai mengatur waktu, maka PTN dengan jurusan yang diinginkan akan tercapai. Amin.
Sebut saja tes masuk perguruan tinggi melalui Jalur SIMAK UI tanggal 1 Maret, PMBP-Daerah ITB tanggal 15 Maret (kalau mengambil jalur ini pada saat diterima minimal membayar 55 juta bagi jurusan-jurusan yang terkategori populer, sebut saja Teknik Elektro dan Informatika, Teknik Industri, dan sebagainya....hmmm, harus pikir-pikir dulu kalo mau ngambil jalur ini), Tes tertulis UGM pada 7 April (ketika lolos, biaya kuliahnya lebih "murah" dibandingkan dengan jalur PBS), Ujian Nasional tanggal 20-24 April (kalo lulus tes PTN tapi tiba-tiba ga lulus UN, sakitnya minta ampun...), PMBP-Pusat ITB ( lebih murah dari PMBP-Daerah ITB, minimal sekitar 15-25 juta, tapi masih bisa keringanan lagi bagi keluarga tak mampu), Tes UNPAD, UNDIP, STAN, dan SNMPTN, dan masih banyak lagi.....
Jadi jangan lengah, belajar dari sekarang. Sebab saingan untuk masuk PTN favorit sangat banyak sekali. Patokan bukan lagi dari prestasi nilai kelas, ataupun nilai satu sekolahan. Namun sudah mencakup seluruh sekolah di Indonesia. Jadi yang selama ini merasa bangga dan pintar dengan nilai-nilai yang bagus di kelas, jangan terlena dengan itu semua karena saingan begitu banyak di negara ini.
Kita harus banyak belajar dan berdoa, jangan mudah menyempelekan pekerjaan, pandai mengatur waktu, maka PTN dengan jurusan yang diinginkan akan tercapai. Amin.
Ada sebuah cerita mengenai seseorang. Orang itu tumbuh sebagai jiwa yang pendiam, pemalu, dan berpikir. Ia sering melamun. Pada saat usianya 12 tahun, tubuhnya mengalami penggemukan. Setiap orang sering mengejeknya dengan perkataan "Monster". Meskipun ia sering diejek karena tubuhnya, ia tidak terlihat tidak menyukainya. Justru ia merasa bahwa itu adalah bentuk semua orang memperhatikannya. Pada suatu hari, ia melakukan sesuatu yang benar-benar bodoh di kelas dan membuat semua orang tertawa. Dia sadar bahwa dengan perbuatan bodoh itu adalah cara agar ia dapat diterima oleh semua orang, sehingga ia seperti badut kelas. Hal itu sebenarnya melelahkan baginya karena perbuatan itu bukan tipenya. Dia terperangkap dalam kepribadian yang sebenarnya bukan kepribadiannya. Hal itu terus berlangsung sampai akhirnya ia memutuskan untuk pindah, karena dengan kepindahan itu membuatnya bebas dari perangkap.
Ketika orang itu berpura-pura menjadi seseorang yang bukan dirinya yang sebenarnya, perbuatan itu membuatnya lelah. Jika kamu tidak menerima orang lain apa adanya dan berusaha mengubah mereka menjadi sesuatu yang lain, berarti kamu telah membuat mereka tidak menyukai kamu dan kamu telah berbuat kejam terhadap mereka. Seperti kamu yang tidak perlu berubah demi kesenangan orang lain yang belum tentu baik kepada kamu, janganlah berusaha membuat orang lain berubah demi kesenanganmu. Karena hal itu membuat persahabatan dan kehidupan menjadi tidak tulus. Apakah kamu mau diterima atau tidak di dalam lingkungan itu, berusahalah untuk tidak terjerumus ke hal-hal yang tidak sesuai dengan dirimu. Karena sahabat yang baik bagi dirimu adalah ia yang mau menerima dirimu apa adanya. Dan jika kamu ingin menjadi sahabat yang baik, maka terimalah teman kamu apa adanya, bukan karena ia "terlihat" disukai oleh orang lain.
Terimalah diri kamu apa adanya sekarang juga. Mengubah sesuatu di bagian luar dari diri kamu tidak akan mengubah perasaan kamu tentang siapa diri kamu sebenarnya.
Kadang saya tidak menghargai apa yang saya punyai saat ini. Baik itu fisik maupun karakter diri saya sendiri. Lantas yang dilakukan adalah selalu mengeluh. Sebenarnya ada beberapa hal yang dapat diubah, beberapa hal yang tidak dapat diubah, ataupun beberapa hal yang harus kamu terima. Mau mengeluh seperti apapun, menangis, berteriak, marah, itu tidak ada gunanya. Itu malah merusak diri kamu sendiri. Hal itu menambahkan keburukan dari yang kamu terima saat ini. Tidak ada kejelekan, keburukan, dan kehancuran dalam diri kamu jika kamu tidak memikirkan hal itu. Yang membuat diri kamu buruk adalah pikiran kamu sendiri, bukan penampilan fisik atau karakter diri kamu.
Kamu berpikir kalau Allah tidak adil menciptakan kamu dengan fisik dan karakter yang buruk. Lantas kamu terus-menerus menganggap diri kamu buruk dan membuat kamu melakukan hal yang buruk. Padahal kamu sebenarnya tidak sejelek, sejahat, yang kamu pikirkan. Karena pikiran negatif itulah perasaan itu muncul dan mempengaruhi tingkah laku dan penampilan kamu.
Oleh karena itu, jika kamu ingin berubah menjadi lebih baik, rubahlah dari sekarang dengan menerima diri kamu sendiri. Menjadi preman, memakai narkoba, suka memfitnah orang lain, mendendam, tidak pernah beribadah, dan sebagainya, itu bukanlah tameng tempat pelarian kita semua tentang diri kita. Itu bukanlah bentuk protes kepada Allah, namun itu bentuk dari malasnya berpikir. Berusahalah untuk ikhlas, sabar, dan berpikir karena hal itu sangat besar pengaruhnya terhadap diri sendiri.
Kadang saya tidak menghargai apa yang saya punyai saat ini. Baik itu fisik maupun karakter diri saya sendiri. Lantas yang dilakukan adalah selalu mengeluh. Sebenarnya ada beberapa hal yang dapat diubah, beberapa hal yang tidak dapat diubah, ataupun beberapa hal yang harus kamu terima. Mau mengeluh seperti apapun, menangis, berteriak, marah, itu tidak ada gunanya. Itu malah merusak diri kamu sendiri. Hal itu menambahkan keburukan dari yang kamu terima saat ini. Tidak ada kejelekan, keburukan, dan kehancuran dalam diri kamu jika kamu tidak memikirkan hal itu. Yang membuat diri kamu buruk adalah pikiran kamu sendiri, bukan penampilan fisik atau karakter diri kamu.
Kamu berpikir kalau Allah tidak adil menciptakan kamu dengan fisik dan karakter yang buruk. Lantas kamu terus-menerus menganggap diri kamu buruk dan membuat kamu melakukan hal yang buruk. Padahal kamu sebenarnya tidak sejelek, sejahat, yang kamu pikirkan. Karena pikiran negatif itulah perasaan itu muncul dan mempengaruhi tingkah laku dan penampilan kamu.
Oleh karena itu, jika kamu ingin berubah menjadi lebih baik, rubahlah dari sekarang dengan menerima diri kamu sendiri. Menjadi preman, memakai narkoba, suka memfitnah orang lain, mendendam, tidak pernah beribadah, dan sebagainya, itu bukanlah tameng tempat pelarian kita semua tentang diri kita. Itu bukanlah bentuk protes kepada Allah, namun itu bentuk dari malasnya berpikir. Berusahalah untuk ikhlas, sabar, dan berpikir karena hal itu sangat besar pengaruhnya terhadap diri sendiri.
Kamu menerima ribuan pemikiran dari setiap kejadian. Beberapa bersifat positif dan beberapa lagi bersifat negatif. Kebanyakan pemikiran diterima kamu melalui media elektronik, koran, dan orang lain. Sebagian besar masuk ke dalam struktur pemikiran kamu. Pikiran negatif yang menyerang kesadaran perlu kamu tertibkan. Jika tidak, pikiran negatif itu akan mempengaruhi penampilan dan tentu saja perilaku kamu. Ketika kamu merasa kamu telah menurutkan hati nurani untuk berpikir negatif, segera katakan pada dirimu " Berhenti, berhenti." Cara ini sangat efektif untuk menertibkan pikiran-pikiran kamu dan cara ini juga memberikan kamu kesempatan untuk berpikir secara positif.
Mulailah dengan berbuat baik dan peduli pada diri kamu sendiri. Pedulilah pada diri kamu sendiri di dunia ini. Jika orang-orang berusaha mengambil keuntungan dari kamu, katakan pada mereka bagaimana perasaanmu. Jika orang-orang ingin memanipulasi kamu, jelaskan sudut pandang kamu dan jangan mengambil bagian dari itu. Jika orang-orang ingin meminta pada kamu, berikan apa yang kamu siap berikan, jangan biarkan mereka berjalan melewati kamu.
Gunakan daftar berikut jika kamu ingin berbicara yang sebenarnya :
- Periksa faktanya.
- Berbicaralah yang sebenarnya, kamu tidak perlu orang lain untuk mendukung ceritamu.
- Dengarkan sungguh-sungguh pembicaraan orang lain.
- Hilangkanlah perasaan yang tidak enak atau menyakitkan karena suatu masalah, sehingga kamu dapat menemukan alasan di belakang munculnya masalah itu.
- Jangan memanipulasi.
- Lakukanlah hal yang positif.
Sungguh luar biasa ketika saya melihat tayangan berita di televisi mengenai serangan Israel ke Palestina. Luar biasa kejamnya! Tidak ada rasa belas kasihan sekali Israel menyerang Palestina. Mengapa seperti itu?
Konflik antara Palestina dan Israel memang sudah berlangsung sejak dulu, sekitar 60 tahun yang lalu. Berbagai cara perundingan sudah dilakukan. Namun tetap saja tidak bisa mendamaikan kedua negara itu. Sebenarnya siapa yang salah?
Korban yang mencapai ribuan orang rakyat Palestina hanya dalam waktu kurang lebih 3 minggu serangan Israel sungguh sangat menakjubkan. Apalagi korbannya kebanyakan wanita dan anak-anak. Protes dari berbagai penjuru dunia menuju kepada Israel, bahkan oleh negara yang non-muslim sekalipun. Masyarakat Indonesia tak henti-hentinya melakukan aksi demo. Bahkan para pemulung pun bersatu ikut menyumbangkan uangnya untuk rakyat Palestina.
PBB dan negara-negara Arab pun tidak bisa mengentikan serangan Israel. Atau mereka tidak terlalu berniat untuk menghentikannya?Takut kepada Israel karena dibantu oleh Amerika?
Sekitar 60 tahun yang lalu, Negara Palestina adalah negara yang memiliki wilayah yang sangat luas jika dibandingkan dengan Israel. Namun sekarang, luas negara itu tidak lebih dari luas Kota Jakarta.
Sungguh kejam sekali Israel menyerang kota berpenduduk 1,4 juta jiwa itu. Menurut beberapa pendapat, Israel bertindak cepat seperti itu karena pemerintahan Bush akan berakhir sebentar lagi. Atau bisa saja itu merupakan balas dendam Bush akibat dipermalukan di dunia setelah insiden pelemparan sepatu.
Itulah dia, tindakan orang Yahudi yang merasa hebat karena merasa tanahnya yang paling banyak melahirkan Nabi dan menganggap dirinya paling pintar dan berkuasa di dunia. Memang benar hal itu karena disebutkan di Al Quran, tetapi keangkuhan dan keserakahan karena merasa paling pintar itulah yang dibenci oleh Allah.
Konflik antara Palestina dan Israel memang sudah berlangsung sejak dulu, sekitar 60 tahun yang lalu. Berbagai cara perundingan sudah dilakukan. Namun tetap saja tidak bisa mendamaikan kedua negara itu. Sebenarnya siapa yang salah?
Korban yang mencapai ribuan orang rakyat Palestina hanya dalam waktu kurang lebih 3 minggu serangan Israel sungguh sangat menakjubkan. Apalagi korbannya kebanyakan wanita dan anak-anak. Protes dari berbagai penjuru dunia menuju kepada Israel, bahkan oleh negara yang non-muslim sekalipun. Masyarakat Indonesia tak henti-hentinya melakukan aksi demo. Bahkan para pemulung pun bersatu ikut menyumbangkan uangnya untuk rakyat Palestina.
PBB dan negara-negara Arab pun tidak bisa mengentikan serangan Israel. Atau mereka tidak terlalu berniat untuk menghentikannya?Takut kepada Israel karena dibantu oleh Amerika?
Sekitar 60 tahun yang lalu, Negara Palestina adalah negara yang memiliki wilayah yang sangat luas jika dibandingkan dengan Israel. Namun sekarang, luas negara itu tidak lebih dari luas Kota Jakarta.
Sungguh kejam sekali Israel menyerang kota berpenduduk 1,4 juta jiwa itu. Menurut beberapa pendapat, Israel bertindak cepat seperti itu karena pemerintahan Bush akan berakhir sebentar lagi. Atau bisa saja itu merupakan balas dendam Bush akibat dipermalukan di dunia setelah insiden pelemparan sepatu.
Itulah dia, tindakan orang Yahudi yang merasa hebat karena merasa tanahnya yang paling banyak melahirkan Nabi dan menganggap dirinya paling pintar dan berkuasa di dunia. Memang benar hal itu karena disebutkan di Al Quran, tetapi keangkuhan dan keserakahan karena merasa paling pintar itulah yang dibenci oleh Allah.
Jakarta International City
Arsip Blog
-
▼
2009
(51)
-
▼
Januari
(13)
- Beli Handphone/HP Disesuaikan Dengan Kebutuhan
- PASSING GRADE UI 2008
- PASSING GRADE ITB 2008
- PASSING GRADE UNDIP 2008
- PASSING GRADE UNPAD 2008
- PASSING GRADE UGM 2008
- Strategi Dalam Menghadapi Tes PTN
- Belajar untuk Masuk PTN yang Diinginkan
- Belajar Untuk Menghargai Kepribadianmu
- Menerima Diri Sendiri
- Buanglah Pikiran Negatif
- Berbuat Baik dan Peduli Pada Diri Kamu Sendiri
- Rakyat Palestina Yang Luar Biasa
-
▼
Januari
(13)
ShoutBox
- 2010 ArfianHero. Content in my blog is joining with JakartaInternationalCity.wordpress.com.
- Arfianhero template designed by Simplex Design.
- Powered by Blogger.com.